Matatam NTB - Rakernis Bidhumas Polda NTB tahun 2022 diisi sejumlah pemateri dari luar, seperti tim Polri TV Radio yang sengaja didatangkan dari Mabes serta Babin Viral juga dari Antara.
Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Kapolda NTB) Irjen Pol Drs Djoko Poerwanto memberi nilai 8, 5 untuk Rakernis Bidhumas Polda NTB itu.
Hal itu diungkapkan oleh jendral bintang dua itu, usai membuka Rakernis Bidhumas Polda NTB di Ball Room Hotel Aston IN Mataram, Rabu (3/8/2022).
"angka minimal orang lulus adalah 6, 5 jadi untuk Rakernis Bidhumas ini saya kasih 8, 5 lah, " kata Irjen Pol Djoko.
Kapolda menilai, Rakernis Bidhumas Polda NTB tahun 2022 ini, dikemas supaya polri mampu berkomunikasi dengan semua pihak, baik masyarakat, media dan isntansi terkait.
"Polisi harus mampu menyampaikan situasi yang ditangani ditengah masyarakat, suapaya kepercayaan masyarakat tetap terjaga, " ujarnya.
Sementara Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto mengatakan, pihakanya mengemas Rakernis kali ini dengan mendatangkan narasumber dari berbagai kalangan agar Polisi yang bekerja di kehumasan dapat memahami management media.
"Kita datangkan narasumber dari Polri TV, Babin Viran dan infloenser serta dari media supaya polisi yang bekerja di kehumasan faham management media, " jelasnya.
Artanto ingin semua anggota Polri mempunyai ilmu dalam bidang kehumasan, agar saat berhadpan dengan media mereka dapat memberikan informasi terupdate, dan terpercaya.
Selaku pemateri, Direktur sekaligus Pimpinan Redaksi Polri TV Radio Rahmawati ingin semua polri terutama Pejabat memahami dan menguasai materi sebelum menghadapi wartawan.
Hal itu terkait dengan materi yang disampaikan, bagaimana Polri bisa menghadapi media yang ingin mendapatkan informasi terkini, transparan dan akuntable.
"Dalam materi yang saya sampaikan, bagaimana kita menguasai materi apa yang ingin kita sampaikan, untuk menjawab pertanyaan wartawan yang ingin mendapatkan informasi akurat, transparan dan akuntabel, " jelasnya.
Saat Rahma menyampaikan materi nampak Kapolda NTB beserta Wakil juga semua PJU serius mengikuti kegiatan tersebut.
Trlebih saat Rahma memperaktikkan bagaimana dia sebagai wartawan mencecar Dirnarkoba dengan sejumlah pertanyaan hingga terbawa arus dan terpojok.
Momen itu ditonton semua peserta termasuk Kapolda NTB dan Wakil serta PJU Polda NTB lainnya.
Rahma ingin menunjukkan bahwa, Polisi harus siap dengan materi, agar dapat memberikan informasi yang akurat kepada media.
Selain Rahma, ada juga Babin Viral bernama Herman yang menyampaikan materi dalam acara tersebut.
Dia memberikan edukasi kepada semua peserta, supaya dapat membuat konten yang inspiratif, edukatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
"saya hanya berbagi pengalaman dengan peserta, terkait bagaimana membuat konten yang bermanfaat untuk masyarakat, dan bagaiman konten tersebut ditonton oleh masyarakat, " ujarnya.
Kegaitan tersebut dilaksanakan selama dua hari, yakni pada Rabu dan Kamis, diikuti Beberapa Kapolres, Humas dan Babinkamtibmas.(Adb)