Mataram NTB - Kapolresta Mataram Kombes Pol. Dr. Ariefaldi Warganegara SH., SIK., MM., CPHR., CBA., CHRM., menghadiri Rapat Koordinasi terkait penanganan Permasalahan hukum dan Pelaksanaan Tahapan Pemilu serta Masalah Mitigasi lainnya pada Pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Kegiatan yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB ini berlangsung di Ballroom Selaparang hotel Lombok Raya, Senin (21/10/2024).
Hadir pada kegiatan tersebut Kapolda NTB, Ketua dan segenap Komisioner KPU NTB, Karoops Polda NTB, Dirkrimum Polda NTB, Kajati dan Kejari NTB, Kesbangpol NTB, Perwakilan Polres/ta se NTB, serta Ketua dan Anggota KPU Se Kabupaten / Kota di Nusa Tenggara Barat.
Saat diwawancara media ini terkait kegiatan tersebut, Kapolresta Mataram menjelaskan Rakor tersebut membahas bagaimana penanganan jika peristiwa mitigasi terjadi pada proses Pilkada serentak 2024 di NTB khususnya terkait persoalan hukum. Selain itu dibahas pula tentang langkah-langkah dan strategi pencegahan yang harus dilakukan oleh seluruh lembaga terkait.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies, JIS, No Rasis
|
Salah satu kesimpulan yang menjadi penting dalam Rakor tersebut adalah meningkatkan komunikasi, kerjasama dan koordinasi antar seluruh stakeholder terkait sebagai upaya mencegah berbagai gangguan yang dapat mengganggu kelancaran proses Pilkada.
Pria yang kerap disapa Ariefaldi ini juga menceritakan bahwa penyelenggara dalam hal ini KPU ataupun Bawaslu tidak bisa tanggung jawab ini dilakukan sendiri melainkan harus dilakukan secara bersamaan - sama dengan seluruh stakeholder terkait termasuk di dalamnya institusi Kepolisian.
“Kami tentu sepakat bahwa tugas tersebut harus dilakukan bersama-sama. Dengan komunikasi dan koordinasi yang baik dan intens tentu diharapkan semua kemungkinan permasalahan dapat dihindari dengan sama-sama melakukan berbagai upaya sesuai dengan tupoksi dari masing-masing Stakeholder, ”ucapnya.
Kapolresta Mataram kepada awak media ini berharap Pilkada serentak akan datang di Kota Mataram dan seluruh wilayah hukum Polresta Mataram dapat berjalan dengan baik, lancar, aman dan dalam keadaan damai. Untuk itu dukungandari semua pihak termasuk masyarakat tentu sangat diperlukan demi terwujudnya Pilkada Damai di Wilayah hukum Polresta Mataram, dan NTB pada umumnya. (Adb)